Tuesday, June 24, 2014

Itinerary Gili Sulat & Gili Lawang

Kunjungan ke lokasi pada tanggal 21 Juni 2014  
Ke sana berdelapan. Karena boat ke pulaunya sewa, makin rame jadi makin murah :D

Waktu Perjalanan:
Dari Bali, kami ke sana menggunakan sepeda motor.
Kuta - Padang Bai : 1,5 jam.
Padang Bai - Lembar (Ferry): 5-6 jam
Lembar - KKLD jalur tengah: 4 jam (termasuk istirahat)
KKLD - Lembar jalur utara: 4,5 jam (termasuk istirahat)

Jalur Tengah
Kami sampai di Pelabuhan Lembar pada subuh hari, jalanan masih sepi jadi kami memilih jalur tengah untuk ke KKLD (Lombok Timur). Walaupun jalannya lebih besar dari pada jalur utara atau selatan, jalan ini sangat ramai di siang hari dan merupakan jalur truk-truk besar.

Jalur Utara 
Dari KKLD jam 08.00 pagi, jalur tengah sudah ramai jadi kami memilih jalur utara Lombok yang lebih sepi. Jalannya dua jalur untuk dua arah. Beberapa jalan ada yang rusak, tapi sebagian besar jalannya bagus dan jarang ada kendaraan. Pemandangan di jalur utara lebih bagus: ada pegunungan, ada pantai, dan ada hutan :D

Lokasi
Informasi Peta dan contact person di KKLD bisa lihat di post Gili Kondo lalu.
Gili Sulat dan Lawang letaknya tidak jauh dari kantor KKLD. Spot-nya snorkelingnya di daerah bakau, karena kedua gili tersebut adalah salah satu pusat konservasi bakau terbesar di Indonesia.

Ada 5 spot snorkeling di sini. Tapi kami hanya mengunjungi 2 spot saja karena sudah pada capek :))

Biaya:
Item
Total
Jumlah Orang
Perorang
Keterangan
Kamar di KKLD
300.000
8
37.500
2 kamar untuk 8 orang :P
Kapal
450.000
8
56.250
Maksimal isi 10 orang
Sewa alat snorkeling
35.000
1
35.000
Masker, snorkel dan fin
Guide
50.000
8
6.250

Makan Malam
175.000
8
21.875
Pesan di KKLD
Sarapan
125.000
6
20.833
Pesan di KKLD
Ferry Padang Bai - Lembar
112.000
2
56.000
Motor dengan dua penumpang
Ferry Lembar - Padang Bai
112.000
2
56.000
Motor dengan dua penumpang
Total per orang
289.708

Foto:


Di spot ke dua ada banyak sarang Ikan Badut!
Pemandangan jalur utara Lombok

Video

Thursday, June 12, 2014

Gunung Prau, Dieng - Jawa Tengah

Kunjungan ke lokasi pada tanggal 28 Mei 2014 
Ke sana berdua saja dengan suami :D

Sekalian mendaki Gn. Prau saat bertamasya ke Dieng. Untuk transportasi dan akomodasi, salah satu basecamp-nya ada di Dieng, bisa refer ke post sebelumnya: Dieng Plateau, Zona 1 - Jawa Tengah

Biaya:
Keperluan
Harga
Ket.
Tiket pendakian
4.000
1 Wisatawan Lokal

Pendakian:
Dari basecamp menuju puncak memakan waktu 2,5 jam saja. Berangkatlah subuh-subuh karena sunrise di Prau itu mengagumkan. 

Kondisi jalan sebagian besar tanah licin dan rawan terpeleset. 

Tips: 
  • Bawa matras atau alas duduk laiinya karena kondisi di daerah puncak itu basah oleh embun.
  • Kalau sudah sampai di tower radio, terus jalan ke depan karena itu bukan puncak. Boleh saja berhenti di sana, hanya saja pemandangan Gn. Sindoro masih terlihat jauh sedangkan di puncak Sindoro terlihat jelas dan megah.
Foto:
Gunung Prau, Dieng

Video:

Musik: OST Frozen - Vuelie

Cheers,
Ate

Wednesday, June 11, 2014

Dieng Plateau, Zona 2 - Jawa Tengah

Kunjungan ke lokasi pada tanggal 27 Mei 2014
Ke sana berdua saja dengan suami :D

Info transportasi dan biaya akomodasi kami selama di Dieng dapat dilhat di post sebelumnya: Dieng Plateau, Zona 1 - Jawa Tengah

Ada perbedaan yang mendasar antara situs-situs di Zona 1 dan Zona 2 yaitu, di Zona 1 jalan menuju situs sudah teraspal dengan baik, urusan tiket juga sudah well organized di sini; sedangkan di Zona 2 jalannya masih jelek bahkan sulit untuk dicapai, urusan tiket seringkali mereka tidak memberikan tiket dengan alasan tiketnya habis atau lagi tidak ada tiket. Namun biarpun tidak ada tiket, biaya yang dipungut sesuai dengan harga tiketnya.

Telaga Merdada
(menurut saya) tidak ada yang spesial di telaga ini, sama seperti telaga pada umumnya.

Lokasi: parkiran [-7.21106, 109.88954]


duh, di sini saya tidak ambil gambar :p

Kawah Sileri
Jadi ini kawah yang bentuknya seperti telaga. Bawa masker, bau balerangnya kuat.

Lokasi: Belokan menuju Sileri [-7.19844, 109.88135]


Foto:
Kawah Sileri, Dieng

video :


Kawah Candradimuka
Nah, menurut saya, ini yang paling menarik di Zona 2. Di kawah ini ada semburan air panas (Geyser)! Selain itu di kawah ini juga ada air dingin yang sering diambil orang-orang untuk dioles ke wajah mereka (untuk apa? sayangnya saya tidak menanyakannya). Sayang sungguh sayang, dengan sepeda motor matic, menuju tempat ini sangat sulit karena medannya yang menanjak dan tidak beraspal.

Ada satu telaga lagi yang lokasinya di atas Kawah Candradimuka, berhubung ke kawah ini saja motornya sudah mpot-mpotan kami urungkan niat untuk ke telaga tersebut. FYI motor kami tidak sampai ke tepian telaga, hanya kami parkirkan di tepi kebun orang lalu jalan kaki menuju kawah karena melihat motor sepertinya sudah tidak kuat nanjak di jalan berbatu.

Satu lagi, kalau sudah sampai di bibir kawah (saran bapak tukang parkir yang saya turuti) turun saja ke kawahnya karena Geyser hanya kelihatan jika kita turun ke bawah.

Lokasi: Kawah [-7.18914, 109.85369]


Foto:
Kawah Candradimuka, Dieng
Geyser kecil
Video:


Cheers,
Ate

Tuesday, June 10, 2014

Dieng Plateau, Zona 1 - Jawa Tengah

Kunjungan ke lokasi pada tanggal 27 Mei 2014
Ke sana berdua saja dengan suami :D

Transportasi:
Berangkat,
Dari Semarang (terminal sukun): Saya naik shuttle bus 'Sumber Alam' kemudian turun di terminal besar Wonosobo. Dari terminal besar, naik bus ke kota menuju persimpangan yang biasa dilalui oleh bus-bus yang menuju Dieng. Dari simpang tersebut tinggal naik bus Wonosobo-Dieng.

Pulang,
Hampir mirip, yang berbeda adalah saya pulangnya menuju Magelang dulu.
Bus Wonosobo-Dieng turun di Jl. Prajuritan. Lanjut dengan bus kota menuju terminal Luar Wonosobo. Terakhir naik bus ekonomi menuju Magelang.

Di sini, kami menyewa motor seharian untuk menjelajahi Dieng. Situs pariwisata di Dieng terbagi atas dua zona. Postingan kali ini akan membahas zona pertama saja.

Kawah Sikidang
Sebaiknya bawa masker atau sapu tangan ke situs ini. Karena banyak kawah, bau balerang sangat kuat. Jika ingin melihat kawah utama, berdirilah melawan arah angin agar semburan asapnya tidak langsung ke wajah.

Lokasi: [-7.220126757821297,109.90602392703295]


Foto:
Kawah Kecil Sikidang, Dieng
Kawah-kawah kecil Sikidang
Kawah Besar Sikidang, Dieng
Kawah utama di Sikidang

Kompleks Candi Arjuna dan Telaga Balaikambang
Kompleks candi ini luas, tidak rugi kalau dijelajahi semuanya. Penampakan Telaga Balaikambang bisa dibilang biasa saja, jalan menuju ke telaga pun berair dan berlumpur.

Lokasi: [-7.204568, 109.908283]


Foto:
Kompleks Candi Arjuna, Dieng

Kompleks Candi Arjuna, Dieng

Telaga Warna dan Telaga Pengilon
Kedua telaga ini bersebelahan dipisahkan oleh 'pulau' yang memiliki beberapa situs kecil yang bisa dikunjungi (bisa dilihat di foto). Sangat saya sarankan untuk mengitari kedua telaga ini jalurnya masih tanah dan beberapa spot berlumpur. Selain itu ada bukit Sidengkeng yang dari bukit ini kita bisa melihat kedua telaga secara keseluruhan (bagus banget lho). Jika ingin menggunakan jasa guide, cukup IDR30.000,- saja maka kita bisa mendengar sejarah dari semua situs-situs di sini.

Jangan lupa cobain kue Bandos ya.

Lokasi: [-7.21568728902581,109.91330310702324]


Foto:
Telaga Warna dan Pengilon, Dieng
Daftar situs di kompleks wisata Telaga Warna dan Pengilon
Telaga Warna dan Pengilon, Dieng
Telaga Warna
Telaga Warna dan Pengilon, Dieng
Telaga Pengilon
Telaga Warna dan Pengilon, Dieng
Pesanggrahan Bumi Pertolo
Telaga Warna dan Pengilon, Dieng
Kedua Telaga dari Bukit Sidengkeng
Bukit Sikunir
Menurut plang yang saya baca sebelum mendaki bukit ini, "Golden Sunrise" di bukit ini ada yang terindah se-asia. Sayangnya saya tidak berkesempatan untuk liat sunrise dari sini, sempatnya lihat sunset saja.

Lokasi: [-7.235982360326272,109.92257047444582]


Foto:

Bukit Sikunir, Dieng

Sebenarnya ada situs lainnya di zona satu ini, tapi kami hanya mengunjungi beberapa yang membuat kami tertarik saja.

Biaya:
Akomodasi
Keperluan
Jumlah Orang
Total
Perorang
Keterangan
Shuttle bis Sumber Alam Semarang-Wonosobo
2
90.000
45.000

Bus Terminal - Pertigaan bus Dieng
2
4.000
2.000

Bis Wonosobo-Dieng
2
30.000
15.000

Penginapan
2
160.000
80.000
2 malam
Sewa Motor
2
100.000
50.000

Bus Dieng-Wonosobo
2
30.000
15.000

Bus menuju terminal
2
4.000
2.000

Bus Wonosobo-Magelang
2
35.000
17.500
Ekonomi
Total Perorang
226.500

Situs
Keperluan
Jumlah Orang
Total
Perorang
Keterangan
Tiket Kawah Sikidang dan Komplek candi Arjuna
2
20.000
10.000

Parkir Sikidang
2
2.000
1.000

Parkir Candi Arjun
2
2.000
1.000

Tiket Telaga Warna dan Pangilon
2
5.000
2.500
harusnya empat ribu, tapi ga ada kembalian
Parkir Telaga Warna
2
2.000
1.000

Jajan Kue Bandos
2
5.000
2.500

Parkir Sikunir
2
2.000
1.000

Total Perorang
19.000
Ingat! Tarif wisata akan naik per 1 Juni 2014. Jadi harga tiket situs di blog saya udah tidak valid lagi. 
*maafkaan T_T
Cheers,
Ate

Sunday, June 8, 2014

Taman Nasional Gunung Gede Pangrango - Jawa Barat

Kunjungan ke Lokasi pada tanggal 21-22 Mei 2014
Tim: Saya, +Dani Andipa Keliat , dan +Affan Kaysa 

Transportasi:
Berangkat dari Bandung - Lewi Panjang
Cari bis yang ke arah Merak via Puncak, salah satunya Garuda Prima (Eksekutif) tarif IDR25.000,- lalu Turun di Cibodas, lama perjalanan 3-4 jam.
Dari pertigaan Cibodas, naik angkot lagi menuju kantor pendaftaran berjarak 3,5Km dengan tarif IDR3.000,-. Angkutan umum beroperasi hanya samapai jam 8 malam, lebih dari itu bisa jalan kaki atau sewa angkot yang tarifnya bisa nego saat itu saya dan rekan-rekan menyewa dengan tarif IDR50.000,- karena kami sampai di Cibodas sudah sekitar jam 10 malam.

Pulang ke Cimahi:
Cari bis yang ke arah timur (biasanya ekonomi), turun di Terminal Padalarang tarifnya tetep IDR25.000,- lama perjalanan 3 jam, lalu naik angkot yang ke Cimahi tarif IDR5.000,-. Bagi yang mau langsung ke Bandung, bisa naik Garuda Prima lagi namun armadanya sedikit biasanya harus menunggu beberapa jam, kalau turun di Padalarang bisa dilanjutkan dengan angkot lagi atau ganti bis.

Lokasi:
Gerbang Taman Nasional (TN) [-6.73724,107.00601]


Biaya:
Keperluan
Harga*
Ket.
Bus Bandung-Cibodas
25.000
Garuda Prima eksekutif
Carter angkot ke gerbang TN
50.000
Untuk bertiga
Biaya Pendaftaran online
5.000
Perorang. Pendaftaran pendakian minimal tiga orang
Biaya Pendaftaran Ulang/ asuransi
2.500
Perorang
Angkot TN - Pertigaan jalan besar
3.000
angkot hanya sampai jam 8 malam
Bus Cibodas-Padalarang
25.000
Bus ekonomi jurusan Garut
Angkot Padalarang-Cimahi
5.000

*Tarif masuk ke taman nasional berubah per 1 Juni 2014

Pendaftaran:
Cara Pendaftaran:
  1. Daftar di Booking Online - Gunung Gede Pangrango dan ikuti petunjuknya di sana.
  2. Ketika sudah sampai di sana, kita harus daftar ulang dengan menyertakan fotocopy kartu identitas para pendaki yang masih berlaku, salinan email verifikasi dari pendaftaran online.
  3. Ketua grup harus menandatangani surat pernyataan dengan menyertakan materai IDR6.000,-.
  4. Membayar biaya asuransi pada saat daftar ulang.
Tips Pendaftaran:
  1. Jasa fotocopy terdekat dari gedung lapor sering tutup, siapkan fotocopy identitas sebelum berangkat ke Cibodas.
  2. Bawa materai  IDR6.000,- satu per grup.
Pendakian:
Jadwal Kasar:
Waktu*
Rute
Keterangan
Hari 1
11.00 - 17.00
Pos Lapor - Kandang Badak

17.00 - Malam
Istirahat
 Tidur di tenda
Hari 2
04.30 - 08.00
Sampai puncak
Termasuk sarapan dan santai di jalan
08.00 - 09.00
Sampai Kandang Badak
Di sini saya pulang ke tenda, rekan saya lanjut ke Puncak Pangrango.
10.00 - 13.40
Kandang Badak - Puncak - Kandang Badak
Saya masak di tenda
15.00 - 19.00
Kandang Badak - Pos lapor

19.00 - Malam
Istirahat
 Tidur di pos relawan
Hari 3
Pagi-pagi
Pulang ke kota masing2

*seingat saya lho, kali ini saya tidak mencatat waktu.

Jalur:
Trek dari pos lapor sampai Kandang Badak sebagian besar jalan berbatu, jadi (menurut saya) tidak bisa ngebut untuk turun karena batunya licin dan kalau sampai tersandung dan jatuh resiko cederanya besar. Hati-hati ketika melintas di air panas karena batunya ekstra licin.

Trek dari Kandang Badak sampai Puncak Gede hampir semuanya tanah dengan vegetasi khas puncak gunung. Di jalan hampir puncak jalannya pasir dan batuan.

Trek dari Kandang Badak sampai Puncak Pangrango (menurut cerita temenku) jalannya licin dan sempit seperti jalur air. Ketika turun dari puncak perhatikan benar kalau ada persimpangan, salah-salah bisa sampai Sukabumi.

Foto:
Jalur air panas, batunya ekstra licin.

Ceritanya lagi sunrise

Kawah di tengah Gn. Gede

Trek menuju puncak sambil liat Puncak Gn. Pangrango

Vegetasi di Gn. Gede, foto by +Dani Andipa Keliat 

Terima kasih spesial untuk Teras Nusantara atas bantuan logistiknya :D

Cheers,
Ate